Download Karya Tulis Ilmiah (KTI) Bidang IPA dan Matematika Juara Inovasi Pembelajaran Tingkat Nasional
Lomba Inovasi Pembelajaran yang diadakan oleh KESHARLINDUNG DIKDAS setiap
tahunnya adalah tempat bagi guru-guru kita berbagi inovasi pembelajaran.
Peserta yang masuk final tentunya yang benar-benar sudah melakukan
inovasinya di kelas masing-masing. Bisa diartikan
Lomba Inobel tingkat nasional merupakan tempat berbagi inovasi terbaik yang
sudah dilaksanakan guru-guru kita se Indonesia Raya.
Juri lomba juga tidak perlu diragukan
lagi kemampuannya. Karena jurinya para pakar pendidikan seperti professor atau
dosen dari universitas ternama di Indonesia. Inovasi yang dinilai tidak harus
mewah dan megah, namun inovasi pembelajarannya harus inovatif dan sesuai dengan
kondisi tempat mengajar peserta. Bisa diproduksi dan diterapkan oleh seluruh
guru dengan latar belakang sekolah yang berbeda.
Salah satu juara inovasi pembelajaran
tahun ini dalam bidang IPA adalah Bapak Eedlathoma. Beliau mengejar ditempat
terpencil dan jauh dari yang namanya sinyal. Namun dengan inovatifnya beliau
bisa memaksimalkan potensi diri dan siswanya untuk menjuarai lomba inovasi
pembelajaran tingkat nasioal.
Seperti apa inovasi beliau? Berikut ini
abstraksi dari karya tulis ilmiahnya:
Media pembelajaran Mega Sigra merupakan
media pembelajaran yang dikembangkan untuk tujuan mendukung tercapainya tujuan
pembelajaran pada materi gerhana, mata pelajaran IPA kelas VI Sekolah Dasar.
Pengembangan Mega Sigra melalui empat fase (4D) yaitu: fase define (mendefenisikan), fase design (merancang), fase
develop (mengembangkan) dan
fase disseminate (menyebarkan).
Perbedaan dan keunikan Mega Sigra dibandingkan dengan media simulasi gerhana
yang ada sebelumnya yaitu pada bola bumi dan bola bulan dapat berotasi dan
berevolusi secara otomatis akibat digerakkan oleh mesin jam dinding. Selain
itu, dilengkapi pula kamera yang dapat merekam gambar dan video simulasi
terjadinya gerhana matahari dan gerhana bulan. Gambar dan video dapat dicetak
atau disaksikan melalui tampilan di layar komputer. Hasil uji validitas secara
keseluruhan sebesar 87,5 %, menunjukkan Mega Sigra sangat valid untuk
digunakan. Hasil uji kepraktisan observer sebesar 78,91 % menunjukkan Mega
Sigra praktis digunakan, sedangkan uji kepraktisan melalui respon siswa sebesar
92,50 % menunjukkan Mega Sigra sangat praktis untuk digunakan. Pada uji
efektifitas, Mega Sigra menunjukkan hasil yang sangat efektif penggunaannya.
Hal ini berdasarkan pada rerata nilai hasil belajar yang dicapai siswa pada
kegiatan posttest, mencapai nilai 83,7. Nilai tersebut jauh meningkat dari
nilai pretest yang hanya mencapai nilai 37,5. Juga jauh melampaui KKM yang
diharapkan yaitu nilai 70,00. Nilai posttest juga sangat meningkat dari rerata
hasil belajar yang diperoleh siswa kelas IV tahun 206 sebesar 63,5 dan tahun
2017 sebesar 67,5, pada materi pembelajaran yang sama.
Jika pembaca AYO MENDIDIK ingin memiliki
Karya Tulis Ilmiahnya (KTI) bisa klik foto beliau di atas! Selamat berkarya dan
berbagi di lomba inovasi pembelajaran tahun ini.
tulisan ini terbit setelah persetujuan dengan Bpk Eed jika ingin tahu blognya klik di sini
Sangat menginspirasi
ReplyDeleteterima kasih ya ....
ReplyDelete