Outdoor Learning dan Outbound Kelas V Tahun 2019 Ke Bhakti Alam Pasuruan
Untuk mengadakan Outdoor Learning dan Outbound sekarang
ini tidak semudah 5 tahun yang lalu. Setelah melakukan persiapan sekitar 2
bulan lebih. Diskusi dengan panitia, kepala sekolah, guru dan wali murid
(paguyuban) lebih dari 6 pertemuan, revisi proposal 6 kali akhirnya kegiatan
Outdoor Learning disetujui oleh KPP dan Dinas Pendidikan.
Kamis, 11 April 2019
kegiatan Outdoor Learning dan Outbound dilaksanakan. Sholat subuh berjamaah di
musholah sekolah sebagai awal kegiatan. Bertindak sebagi imam adalah Aba Yusuf
kepala SDN Ditotrunan 01. Setelah sholat beliau memberikan arahan dan bimbingan
kepada anak-anak peserta Outdoor Learning dan Outbound. Usai berdo'a segera berbaris rapi di halaman upacara untuk cek kelengkapan, tepat pukul
05.15 bus mulai bergerak menuju arah Pasuruan,
Bismillah, Kami Berangkat ….
Alhamdulillah, terlambat 15
menit dari waktu yang sudah kami jadwalkan 3 bus dengan 108 siswa dan 14
pembina mulai berangkat menuju Bhakti Alam Pasuruan. Ya, seperti biasaya
keberangkatan menuju tempat belajar di luar kabupaten merupakan saat yang
menggembirakan bagi anak-anak. Bus yang ditumpangi cukup bagus dan nyaman,
membuat anak-anak lebih santai dalam perjalanan, ditambah adanya kursi yang
kosong membuat anak-anak lebih enjoy bisa duduk berganti-ganti tempat dan tidak
harus saling berdesakan. Kita lihat suasana di salah satu bus yuk ….
Berkisar pukul 09.00 menit
bus Outdoor Learning dan Outbound Kelas 5 memasuki pintu gerbang Bhakti Alam.
30 menit kemudian anak-anak rehat untuk sarapan pagi. Di bawah pohon durian dan
di atas rumput yang hijau 107 siswa dan 14 pendamping mengisi perut agar tenaga
kembali siap untuk beraktivitas. Acara selanjutnya adalah orasi dan foto bersama
di depan loket Bhakti Alam, kita lihat semangat mereka ya ….
Nah, mulai saat itu
kegiatan sudah dihandle oleh panitia dan tim outbound Bhakti Alam sesuai dengan
paket belajar dan outbound seharga 90rb tiap siswa. Panitia guru dan paguyuban
mendampingi anak-anak selama kegiatan.
KEGIATAN
PERTAMA ADALAH FUN GAME
Di tanah lapang sebelah
selatan Bhakti Alam adalah area tempat Outbound dan Fun Game. Di sini siswa
diajak merelaksasi fisik dan otak juga diajak belajar membangun motivasi
kebersamaan. Berbagai permainan menyenangkan diberikan oleh tim Outbound Bhakti Alam. Termasuk guru dan guyub diminta ikut oleh tim outbound. Heeeee ….
KEGIATAN
KEDUA ADALAH BELAJAR WAHANA AGROWISATA
Dengan menaiki bus
perkebunan Bhakti Alam bergantian siswa naik bersama kelompok ke berbagai wahana
belajar. Tempat pertama yang dikunjungi adalah
MENANAM
PADI
Di sini anak-anak diminta
melepas sepatu karena akan masuk tampat menanam padi. Pembaca tahukan tempat
menanam padi? Yap, tanah becek dan berlumpur. Kelompok putri melaksanakan
kegiatan terlebih dahulu. Heeeee …. Tentunya kaki dan tangan mereka penuh
dengan lumpur dengan bau khas tanah sawa. Ya, ini namanya belajar …. Memang harus
berkotor-kotor.
PERAH
SUSU
Pernah memerah susu sapi?
Pernah memegang punting susu sapi? Yap, kejadian langkah yang perlu dicoba.
Satu-persatu anak-anak memegang punting susu sapi dan berusaha mengeluarkan air
susu sapinya. Heeeeee …. Teriakan geli terdengar dari beberapa siswa yang
sedang memerah susu. Tidak apa-apa beginilah belajar secara langsung.
BIO
GAS
Jika bicara sapi maka kita
teringat dengan BIO GAS. Yap, kotoran sapi bisa kita manfaatkan untuk bio gas.
Di sini siswa dijelaskan bagaimana proses pembuatan bio gas dari kotoran sapi
serta manfaatnya bagi kehidupan manusia. Menarik bukan dengan energi alternatif
ini?
WAHANA
HIDROPONIK
Hujan mengguyur kebun
Hydroponik beberapa petir menyambar langit di atas Bhakti Alam. Kegiatan terus
dilakukan. Wahan Hydroponik menjadi area belajar anak-anak, di sini mereka
mengenal berbagai macam jenis dan belajar cara mengolah tanaman Hydroponik.
Sayang sekali karena kondisi hujan, penjual buah yang ada di sebelah wahana
Hidroponik tutup. Namun, anak-anak masih bisa mencicipi buah melon yang
disiapkan tim Bhakti Alam. Kemudian
anak-anak naik traktor melewati area perkebunan menuju wahana
selanjutnya.
PAWON
JAWA
Pawon Jawa merupakan mini
market Bhakti Alam yang memproduksi makanan khas jawa. Ada kripik, jamu sinom,
beras kencur, dan berbagai macam makanan. Saat pertama kita masuk boleh
mencicipi kripik dan jamu. Tentunya dengan jumlah terbatas, jika ingin yang
banyak bisa ke kasir untuk membayar heeee … anak-anak dengan uang sakunya
nampak sibuk memasukkan oleh-oleh ke dalam keranjang belanja.
REHAT
ISOMA
Setelah naik bus tayo dari
Pawon Jawa kita di bawa kembali ke tempat pembelian tiket untuk melaksanakan
makan siang dan sholat duhur. Setelah makan siang dengan ditenami gerimis dan
petir anak-anak sholat di dua tempat. Putri di belakang tempat penjualan tiket,
putra di dalam area Bhakti Alam.
Tak teras waktu sudah mendekati
pukul 14.00. usai sholat anak-anak menuju wahan flying Fox di bagian timur
Bhakti Alam.
FLYING
FOX
Kegiatan Outdoor Learning dan Outbound selanjutanya
adalah Flying Fox. Ini yang ditunggu-tunggu oleh siswa, karena memang kegiatan
yang menantang andrenalin. Dalam kegiatan ini siswa tidak diharuskan ikut, bagi
yang berani diperbolehkan. Flying Fox di area ini sebenarnya tidak terlalu
jauh dan termasuk landai. Ketinggiannya juga tidak begitu tinggi. Flying Fox
memilik dua pos, berbentuk huruf L. jadi siswa dari pos 1 menuju pos 2,
kemudian berlanjut ke pos 3. Setiap siswa meluncur satu persatu dengan
riangnya.
BERMAIN
DI TAMAN AIR
Kegiatan dilanjutkan dengan
bermain air di wahana yang sudah disediakan. Rekreasi tanpa masuk air hal yang
tidak menarik bagi anak-anak. Di sini mereka bersuka ria bermain di wahan air
yang begitu dalam namun cukup melepas kerinduan dengan air heeeee …..
Tak terasa adzan ashar
sudah terkumandang, itu tandanya kita harus segera kembali ke sekolah. Tiga bus
kembali bergerak meninggalkan Bhakti Alam turun menyusuri bukit tersebut.
Sebagian anak-anak harus dibangunkan saat bus memasuki parkiran Warung Ayam
Bakar Solo. Melihat ayam bakar di atas piring anak-anak bak pasukan perang
berlari menuju meja satu persatu. Makan malampun nikmat terasa setelah seharian
belajar di alam.
Malam semakin larut saat
mereka tergeletak di kursi-kursi bus. Dengan beberapa kursi yang kosong membuat
mereka bisa tidur nyeyak seperti naik odong-odong di atas bus heeeee. terlambat 45 menit dari waktu yang
diagendakan, pukul 20.45 bus sudah kembali parkir di depan SDN Ditotrunan 01.
Semoga pembelajaran kali ini memberikan pengalaman tersendiri buat anak-anak
dan bermanfaat bagi kehidupan mereka kelak.
Kami mewakili segenap
panitia dari sekolah dan paguyuban mengucapkan terima kasih kepada wali
murid, KPP Kec. Lumajang, Dinas Pendidikan Lumajang atas terselengaranya Outdoor Learning dan Outbound Kelas V tahun Pelajaran 2019. Mohon
maaf jika ada pelayanan kami masih ada kekurangan. Semoga
hal tersebut menjadi pembelajaran untuk kegiatan selanjutnya.
Kegiatannya menyenangkan dan memang betul-betul outbond
ReplyDeleteBisa nggak kegiatan ini jadi kegiatan rutin di semua sekolah, agar anak-anak mendapatkan tambahan ilmu dan pengalaman?
ReplyDeleteTerima kasih mas krisna
ReplyDeletebutuh perjungan untuk melakukannya dan keikhlasan dari semua pihak karena kegiatan seperti ini penuh tantangan dan resiko
semoga niat ibadahnya menjadikan ilmu bermanfaat