5 Alasan Kenapa Kita Harus Ikut Lomba Inovasi Pembelajaran Tingkat Nasional
Banyak lomba dan kegiatan yang
diadakan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, P4TK,
dan lembaga lain. Ingin sebenarnya ikut semua kegiatan, namun harus mempertimbangkan
kegiatan mengajar di sekolah, maka kadang saya harus memilih yang paling
bermanfaat dari sekian kegiatan yang tentunya juga bermafaat bagi tumbuh
kembang keprofesional sebagai guru. Pasti Anda juga setuju dengan pernyataan “Guru juga butuh update ilmukan?”
Salah satu kegiatan yang ingin selalu
saya ikuti adalah Lomba Inovasi Pembelajaran Nasional (INOBELNAS) yang diadakan oleh Kesharlindungdikdas. Ada 6 alasan
kenapa saya memilih kegiatan ini menjadi prioritas utama tiap tahunnya.
1.
TERUS
TERMOTIVASI MEMBUAT INOVASI PEMBELAJARAN
INOBELNAS memberikan
motivasi kepada saya untuk terus menciptakan inovasi minimal 1 tahun 1 inovasi
pembelajaran. Setiap tahunya akan berusa mencari ide-ide baru untuk bisa
diikutan dalam INOBELNAS. Seandainya
tidak ada INOBELNAS mungkin motivasi
itu tidak maksimal, karena inovasi pembelajaran kita kurang ada yang menilai
atau melihat kelayakannya. Jadi dengan INOBELNAS
ada harapan untuk membuat inovasi kita menemukan taqdirnya lebih mudah.
Catatan Penting : jangan mengirim KTI jika bukan karya sendiri ya, karena ini bukan cara guru yang baik.
2.
VALIDASI
AHLI TENTANG INOVASI PEMBELAJARAN
INOBELNAS merupakan
sarana validasi inovasi pembelajaran
yang sudah saya lakukan di kelas. INOBELNAS
di dalamnya ada tim ahli yang terpilih menjadi juri. Jadi inovasi
pembelajaran kita nantinya akan benar-benar dinilai oleh mereka. Dengan
demikian kita bisa mengetahui apakah
inovasi pembelajaran kita layak atau tidak bagi peserta didik.
Inovasi pembelajaran yang kita
ikutkan dalam lomba harus benar-benar kita lakukan di kelas. Hal ini penting
bagi kita, karena sebagian dari kita kadang ingin ikut lomba namun inovasinya
belum pernah dilakukan atau datanya bukan yang sebenarnya. Nah, hal ini
tentunya tidak layak untuk dilakukan oleh guru yang ingin lebih baik lagi.
Catatan Penting : kayaknya belum layak dapat sertifikasi jika belum punya KTI buatan sendiri yang udah divalidasi tim ahli heeeee…. sabar..sabar…
3.
MEMILIKI
dan MEMPERBAIKI KUALITAS KTI
INOBELNAS seolah memaksa kita membuat KTI baru.
Kayaknya jika tidak ada INOBELNAS saya
agak sulit mebuat KTI heeeeee …. atau membuatnya jika mau naik pangkat saja
heeem masih gologan 2 tak perlu KTIkan! Maklum kualitas guru kayak saya ini
harus ada paksaan. INOBELNAS membuat darah kita selalu mendidih untuk menciptakan KTI
dari inovasi pembelajaran yang sudah kita lakukan.
Saa kita lolos tahap ke 2, Kesharlindung digdas memberikan
kita fasilias iku Workshop untuk mempebaiki KTI. Di sini banyak ilmu baru yang
kita dapatkan dari tim ahli.
Catatan Penting : Rencana semua KTI yang sudah saya lakukan akan jadi perpustakaan KTI di ruang tamu, keren ya?
4.
BERTEMU
TEMAN BARU, MENEMUKAN INOVASI BARU
INOBELNAS menemukan kita dengan 180 guru
seindonesia yang sudah memiliki inovasi pembelajaran. Minimal kita akan fokus
dalam satu kelas berisi 60 guru. Nah, saat workshop selama 4 hari kita usahakan
diskusi dengan teman-teman satu kelas untuk mengetahui inovasi apa yang sedang
diangkat. Tambah bagus jika kita memiliki KTInya untuk kita terapakan di kelas.
Nah, dapat teman baru juga ilmu baru, nikmat rasanya. Jadi
saat ikut workshop usahakan diskusi dengan banyak teman tentang inovasi
pembelajaran. Agar kita semakin kaya akan inovasi bekal di kelas nanti.
Catatan penting : jangan ajang ini mencari teman untuk hal lain ya, atau istilah lainnya cilok bahkan yang lebih serem selingkuh. Heeeeem waspadalah!!
5.
NAIK
PESAWAT, TIDUR DI HOTEL BINTANG 5, DAN JALAN-JALAN GRATIS
Semua pasti setuju sisi enak lain dari kegitan ini adalah
kita bisa naik pesawat, hotel,d dan jalan-jalan gratis. Mau naik pesawat jika
tidak butuh sekali kayaknya juga tidak akan kita lakukan, Kenapa coba? Ya tidak
ada anggaran untuk itu heeeee…. Jadi ikut INOBELNAS
memberikan peluang bagi kita untuk mendapakan fasilitias ini sebagai reward
atas karya inovasi pembelajaran yang sudah kita ciptakan.
Begitulah sahabat kenapa saya harus tetap mengikuti INOBELNAS, meski sudah 4 kali ini dan
teman-teman saat workshop mengatakan saya termasuk golongan veteran
heeeeee. Insyaalah akan tetap mengikuti INOBELNAS,
“Juara bukanlah tujuan utama, terus
berinovasi dan berbagi adalah tujuannya”. AYO yang ingin ikut tahun
depan kita diskusi lagi. Salam Inovasi : Biarlah
Inovasi Kita Menemukan Takdirnya Sendiri
Cekup mandiri kompetensi profesi untuk inovasi pembelajaran, okey?....
ReplyDeletesuper...layak utk diteladani
ReplyDeleteHello nicee blog
ReplyDelete